Enter your keyword

post

Waktuku Habis ?

Kolose 4 : 5; 1 Korintus 7 : 21-23

Shalom Fams,

Pastinya kita semua melakukan berbagai kegiatan. Mulai dari belajar, bekerja, hingga bermain. Namun pernahkah fams merasa 24 jam saja tidak cukup? Rasanya waktu sehari begitu singkat dan tidak cukup untuk melakukan berbagai kegiatan yang telah direncanakan? Banyak yang harus dilakukan tapi waktu 24 jam berlalu begitu saja. Berharap waktu satu hari lebih lama dari 24 jam.

Mungkin saja kesalahan itu ada pada diri kita. Mungkin saja kita sendiri yang tidak bisa membuat 24 jam itu menjadi cukup bagi kita untuk melaksanakan semua kegiatan yang kita rencanakan. Kita sendiri yang mungkin tidak bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Padahal dalam Kolose 4 : 5 dikatakan “Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakan waktu yang ada.” Dari Kolose 4 : 5 ini kita diingatkan untuk hidup dengan penuh hikmat dan memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya. Tuhan telah memberi kita 24 jam dalam sehari dalam hidup kita. Sudah menjadi kewajiban kita untuk mempergunakan anugerah Tuhan itu dengan sebaik-baiknya untuk kemuliaan Tuhan dan membantu sesama.

Pemanfaatan waktu yang tidak bijaksana seringkali membuat kita menjadi budak waktu. Kita akan terlalu sibuk mengurus kehidupan duniawi. Membuat kita menjauh dari Tuhan. Sebagaimana dikatakan dalam 1 Korintus 7 : 21-23 “Adakah engkau hamba waktu engkau dipanggil? Itu tidak apa-apa! Tetapi jikalau engkau mendapat kesempatan untuk dibebaskan, pergunakanlah kesempatan itu. Sebab seorang hamba yang dipanggil oleh Tuhan dalam pelayanan-Nya adalah orang bebas, milik Tuhan. Demikian pula orang bebas yang dipanggil Kristus, adalah hamba-Nya. Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu menjadi hamba manusia.”

Dari ayat ini, kita diingatkan untuk bijak dalam menggunakan waktu, agar tidak menjadi budak waktu yang terlalu sibuk mengenai kehidupan duniawi dan melupakan Tuhan. Kita bukanlah budak manusia. Kita adalah manusia bebas yang telah dibayar Yesus Kristus dengan harga yang mahal, sehingga kita dapat bebas dari maut. Oleh karena itu, hendaklah waktu yang ada kita manfaatkan dengan baik demi kemuliaan Tuhan.

Bagaimana agar kita tidak menjadi budak waktu? Bagaimana cara agar dapat mengatur dan memanfaatkan waktu dengan bijaksana? Berikut tips and trick buat fams agar fams bisa mengatur waktu dengan baik. So Check It Out!

  1. Menentukan Skala Prioritas

Fams pastinya memiliki banyak kegiatan, donk. Setiap kegiatan pasti memiliki tingkat kepentingan dan deadline yang berbeda-beda. Karena itu, tentukanlah mana yang ingin fams lakukan terlebih dahulu. List semua kegiatan fams dan urutkanlah dari yang terpenting dan paling darurat sebagai prioritas fams. Bisa pula dibuat jadwal untuk semua kegiatan fams. Tidak perlu terlalu rinci, tapi cukup untuk membuat waktu fams dalam sehari menjadi lebih teratur. Dalam menyusun skala prioritas, fams haruslah jeli. Sehingga fams bisa tahu mana yang perlu dikerjakan terlebih dahulu.

  1. Fokus pada Pekerjaan

Tentukanlah waktu untuk menyelesaikan setiap kegiatan fams. Fokuslah pada kegiatan tersebut sesuai skala prioritas yang telah ditentukan sebelumnya. Janganlah membuang-buang waktu dalam melakukan kegiatan tersebut. Jangan pula fams menunda-nunda untuk melakukannya. Jika daftar kegiatan yang harus dilakukan telah penuh, fams boleh banget loh mengatakan “tidak” pada kegiatan lain yang akan datang atau pekerjaan lain yang ditawarkan orang kepada fams.

  1. Jangan Lupa Istirahat

Jangan langsung mengerjakan banyak kegiatan sekaligus. Kerjakanlah kegiatan-kegiatan tersebut sedikit demi sedikit, namun pasti dan tidak membuang-buang waktu. Jangan sampai kegiatan menumpuk yang dilakukan bersamaan membuat kondisi kesehatan maupun mental fams menjadi menurun. Jangan lupa untuk tetap istirahat serta menjaga pola makan dan olahraga fams. Hal tersebut juga bisa menjaga semangat fams untuk bisa mengerjakan semua kegiatan fams.

  1. Mengandalkan Tuhan dan Roh Kudus

Andalkanlah Roh Kudus dalam setiap kegiatan fams. Memohonlah kepada Tuhan dalam setiap keputusan yang hendak fams ambil. Jangan sampai kesibukan membuat kita lupa akan Tuhan dan menjadi budak waktu dan dunia. Bagaimana fams? Sekarang tidak ada lagi donk alasan bagi kita untuk berkata “sibuk” dan menjauh bahkan melupakan Tuhan. Ayo manfaatkan 24 jam sehari kita untuk memuliakan Tuhan dan mengikuti rencana-Nya! Tuhan Yesus memberkati